PRO JATIM - Sensus pertanian dilaksanakan setiap 10 tahun sekali. Tahun ini akan dimulai pada 1 Juni hingga 31 Juli 2023.
Maka dari itu, Wali Kota Madiun Maidi mengajak masyarakat mensukseskan Sensus Pertanian tahun 2023.
Karena kata Maidi hasil dari Sensus Pertanian akan menjadi data akurat untuk menjadi acuan kebijakan yang tepat.
Orang nomor satu di Kota Pendekar itu berharap agar seluruh stakeholder ikut membantu mensukseskan Sensus Pertanian tersebut.
Baca Juga: Langkah Smart Terapkan E-Retribusi Pedagang PBM, Pendekar Jadi Pionir di Madiun Raya
Hal itu disamapaikan Wali Kota Madiun Maidi dalam sambutannya ketika membuka Rakor Sosialisasi Sensus Pertanian, Kamis 25 Mei 2023.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Madiun Dwi Yuhenny mengatakan dalam sensus pertanian kali ini BPS akan mendata segala hal untuk mengetahui terkait sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan terkini.
Dirinya menyampaikan 48 petugas telah disiapkan, dan akan dilatih pada 28 hingga 31 Mei mendatang.
Dikatakan pula pengawas dari BPS ada 8 dan ada tiga koordinator tiap kecamatan.
Kemudian untuk responden dalam sensus pertanian 2023 kali ini ada tiga, yakni unit usaha pertanian perorangan, perusahaan pertanian berbadan hukum, dan Unit Usaha Pertanian Lainnya (UTL).
Diharapkan melalui sensus pertanian ini bisa menghasilkan data yang akurat dan valid sehingga bisa mengikuti perkembangan pertanian sekarang.***
Artikel Terkait
Polisi di Madiun Disebar ke Beberapa Titik Buta CCTV Buru Pelanggar Lalu Lintas
Berangkat Duluan, Hari ini Koper CJH Madiun Menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya
Operasi Pasar Siapkan 500 Kilogram Beras di Madiun, Harga Hanya Rp10.900 per Kilo
Haru Keluarga Melepas 157 CJH Kota Madiun, Hari ini Diberangkatkan ke Surabaya Besok Terbang ke Tanah Suci
Istighfar, Pengunjung Lapas Pemuda Madiun Kedapatan Selundupkan Sabu dalam Al Quran